TIME

Powered By Blogger

Selasa, 21 Desember 2010

Akibat horni yg berlebihan

Karena gairah seksnya sedang
memuncak dan membuat hasrat
tersebut menggebu gebu sehingga
harus terlampiaskan segera,
membuat hidup Nichola Paginton
berakhir dengan cukup tragis.
Oktober tahun lalu cewek 30 tahun
ini tewas mengenaskan diatas
tempat tidur dengan sebuah
vibrator seks dan laptop yang
sedang menayangkan video porno.
Baru baru ini baru dikeluarkan hasil
analisa medisnya oleh para
penyidik yang meneliti kasus ini.
Nichola Paginton pengasuh anak
yang ditemukan tewas saat
sedang melampiaskan hasrat
seksnya
Hasil pemeriksaan patologi di
Gloucester menunjukkan, Paginton
meninggal dunia karena arritmia
atau kondisi tidak stabilnya irama
jantung yang diduga diakibatkan
oleh dorongan seks yang
menghinggapinya. Ahli koroner
Gloucestershire Alan Crickmore
mengiyakan bahwa aktivitas yang
dilakukan oleh wanita berusia 30
tahun ini sebelum kematian
menjemput telah berdampak ke
terjadinya arritmia fatal.
Permasalahan ini terungkap
setelah polisi ditelepon oleh
majikan Paginton, Sarah Griffith,
yang terpaksa menghampiri
kediaman Paginton karena wanita
ini tidak masuk kerja sebagaimana
biasanya. Saat tidak ada jawaban
dari dalam kediaman pengasuhnya
itu, Sarah meminta bantuan dari
tetangga sekitar, Michelle Grant,
dan mereka melihat dari balik tirai
tampak Paginton terbaring di
ranjangnya dengan seekor kucing
yang bertengger di atas dadanya.

“Setelah mereka menerobos
masuk ke dalam, mereka
menemukan Paginton telah
meninggal dunia. Ada laptop di
pangkuannya dan saat mereka
mengangkat laptop serta
menyingkap seprai ditemukan
Paginton dalam keadaan tidak
berbusana mulai dari pinggang ke
bawah dan ditemukan sebuah
vibrator di ranjangnya, ” kata
Sersan Detektif Gavin Webb. “Masih
ada tayangan porno di dalam
laptop, ” lanjutnya.
Ahli patologi Dr Richard Jones dari
Universitas Cardiff menjelaskan,
“ Tidak ada yang bisa dijelaskan
tentang alasan dia meninggal dunia
dengan cara begini, tetapi saya
menduga karena serangan jantung
mendadak. ”
Sumber: Kompas dan Metro

Tidak ada komentar:

Posting Komentar